Sekilas Ta'aruf_from Twitografi Asma Nadia

Apasih Ta'aruf?? Sederhananya >>proses kenal tanpa mengabaikan batasan syariat hubungan laki-laki dan perempuan, untuk menikah >>ta'aruf wajarnya berlangsung beberapa pekan sampai dengan 3 atau maksimal 6 bulan. *ta'aruf lebih menjanjikan dari pacaran* tahapan: >Siapkan dari sekarang daftar pertanyaan untuk diajukan saat ta'aruf< >cari cara elegan untuk bertanya< >jika salah satu tidak cocok untuk melanjutkan proses ta'aruf, please "ASAP"_as soon as possible_pada yang bersangkutan. JAngan di Gantung!! >beri deadline< >klo 22nya cocok lanjut ta'aruf keluarga #titi dj godaan syetan# BAGAIMANA JIKA Ta'aruf G.A.G.A.L?? *ta'aruf gagal maka..Innallaha ma'ash-shobiriin#sabarsesuatubanget *ta'aruf gagal berarti kita sudah makan asam garam perta'arufan..#versidewasa *ta'aruf gagal maka..ta'aruf lagi :p *ta'aruf gagal maka...murobbinya pun jadi...*lhooo!!! #tepokjidat!* *ta'aruf gagal maka...perkeren diri!! #dendamPositif mode oN :) *ta'aruf gagal maka cobalah beberapa saatlagi..#versiNadaSibuk *ta'aruf gagal itu ceritaku, gimana ceritamu? #iklanmie

Part 5

Kisah ke 2 proses ta'aruf tysa,,yang berawal dari teman...akhirnya tysa ikhtiarkan. Proses lewat teman dengan bertukar biodata. Seminggu setelah bertukar biodata, tysa belum berani untuk membukanya,,selain karena belum berani tapi juga karena kesibukan tysa mengajar yang membuatnya belum sempat membuka biodata ikhwan yang akan ta'aruf dengannya. Hingga pekan depannya, tysa memberanikan diri untuk membukanya. Seorang ikhwan kelahiran '83, lulusan salah satu institut di bogor. Besok harinya tysa mencoba SMS teman yang menjadi perantara antara dirinya dengan ikhwan tersebut. SMS tysa "assalamu'alaikum, akh..afwan mw tanya ada kabar apa dari ikhwannya?" sms balasanpun datang,, "afwan, tysa ane lupa ngabarin..ikhwannya bilang dari seminggu lalu ia di sms ikhwannya,,katanya afwan dalam istikharahnya tak menjawab untuk tysa" melihat sms balasan itu tysa cukup terkejut,,wah..dari seminggu lalu, kenapa ga di kabari,,,kan jadi ga dibuka dulu biodatanya. Tysa menerima keputusan ikhwannya dan langsung mengabarkan ke MRnya perihal kejadian tersebut. Kemudian tysa pun menyerahkan kembali biodata ikhwannya pada teman tysa..dan meminta tolong untuk memusnahkan biodata tysa yang ada diikhwannya. "ke-2 gagal" Huuffhh....tetap semangat!!! hanya kata-kata itu yang tysa punya ^^ ____ Selang kurang lebih 8 bulan berikutnya tysa ditawarkan oleh sahabatnya untuk ta'aruf dengan teman suaminya..dia sosok ikhwan soleh, namun tidak se-kufu.Atau dengan ikhwan yang satunya lagi, ia tarbiyah namun sedang tidak di Indonesia, ia sedang di Turki. Tysa merasa berat dengan kondisi ikhwan yang pertama..dengan ikhwan yang kedua, kondisi untuk ta'aruf tidak memungkinkan karena belum tau kapan akan balik ke Indonesia. akhirnya tidak jadi lagi..."ke-3 gagal" _gimana kelanjutnya yahh...gagal terus sih!! tunggu di part 6

Part 4

2 pekan sudah selesai operasi itu..tysa menjalani kehidupannya seperti biasa, penuh dengan ceria dan senyum :) Tapi suatu hari bunda pernah bertanya.. bunda:"kenapa ya kak, bisa sakit seperti itu?? Kakak "gondok/sakit hati sama bunda yah?" tisya:(senyum) ah bunda suka nonton ust.danu jadi dikait-kaitin deh sama penyakit :p Padahal dalam hatinya sedih dan berkata "iya",, Tisya pernah sangat tidak suka dengan cara komunikasi dan sikap bunda sebelum-sebelumnya. Dulu tisya sangat punya keinginan untuk "menikah" tapi banyak sekali larangan dari bunda, dan juga masalah perkerjaan...hati tisya sangat sedih saat bunda bilang. bunda:"nikahnya nanti aja kalo kakak sudah bener kerjanya" Seperti tersambar petir dan kaca yang jatuh dari lantai paling tinggi dari gedung bertingkat. tisya:"emang selama ini kakak kerja ga bener?"(sampai meneteskan air mata dan menahan emosi serta berusaha menyembunyikan wajah dari bunda). bunda:(sedikit gugup)"ya..ngga" tisya:"selama ini tisya kerja 2 tempat itu,...itu bukan kerja yang bener?, tisya kerja halal bunda" (air mata ga terbendum, dan beranjak pergi ke kamar mandi_astaghfirullah) Sebenarnya tisya sangat tahu maksud dari bunda,, bunda sangat menginginkan tisya menjadi guru honor/PNS. Kejadian tisya sakit itu rencana yang sudah Allah buat,,tisya hanya ingin berpositif thinking. dan melupakan semua yang dibicarakan bunda padanya,, namun ternyata secara tidak langsung hal tersebut tetap mempengaruhi psikisnya. ___________ Sakit itu ternyata membuka hati bunda untuk menyatakan SIM (surat izin menikah) sudah ada,,terkadang terbesit..."apakah harus menunggu sakit datang?" Tapi tisya yakin semua pasti ada hikmahnya. Sebulan setelah kejadiaan itu, Guru/Murobbi tysa menghubungi, bahwa ada ikhwan yang siap nikah..dia ingin lihat biodata tisya. selain menyerahkan biodata,, tisya menceritakan perihal "misi PNS" bunda pada Murobbi. Tysa diminta untuk menunggu prosesnya. Namun seminggu setelah itu, Murobbi tysa menghubunggi,,katanya ga dilanjut karena ikhwannya belum pulang dari luar kota, dan jika menunggu terlalu lama. "1 gagal" Saat proses itu tysa sempat menebak-nebak siapa ikhwannya,,hahaaa...cuma tebak, karena tidak mendapat info sedikit dari Murbbi(MR)nya. Huuffhh....belum jodoh yaaa...sudah,,lanjutkan aktivitas seperti biasaaaaa.... _________________ Beberapa bulan setelah ini ada teman ikhwan yang sudah nikah menawarkan temannya untuk ta'aruf dengan tysa... _bagaimana kisah ta'aruf selanjutnya tunggu di PART 5